Hasto: Taati Megawati Agar Surabaya tak Jatuh Ketangan Pemimpin yang Salah

- 31 Agustus 2020, 00:08 WIB
Megawati Soekarnoputri.*
Megawati Soekarnoputri.* //ANTARA

LAMONGAN TODAY - PDIP menggodok secara serius pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya.

Dalam konsolidasi pemenangan, Minggu 30 Agustus 2020 di Kota Surabaya. PDIP menegaskan tidak mau mengusung calon secara sembarangan.

“Bagi PDI Perjuangan, baru menjadi calon saja sudah harus memenuhi kriteria ideologis Pancasilais, memiliki kemampuan teknokratis guna menyelesaikan masalah rakyat, dan bertanggung jawab bagi masa depan," ujar Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dilansir dari Wartwa Ekonomi.

Baca Juga: Bekuh Boom Tak Terima Lagu Ice Cream BLACKPINK Selena Gomez Lecehkan Islam

Surabaya dinilai menjadi ikon karena telah berlabel smart city, the green city, the cultural city, dan begitu banyak identitas lainnya seperti Kota Paling Bersih.

"Karena itulah, Kota Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia akan dijaga dan dilindungi oleh seluruh anggota dan kader partai yang menyatu dengan rakyat untuk dimenangkan dalam Pilkada Serentak 2020 ini," tuturnya.

Hasto menyebut PDIP tidak menginginkan Kota Surabaya jatuh ke tangan yang salah atau pun mereka yang hanya mengandalkan modal besar.

Baca Juga: Termasuk Kartika-Saim, DPW PKB Jawa Timur Ajak Sowan ke Kiyai Kediri

Sebab, mereka yang ingin mengubah tata kota hanya karena berburu kepentingan kapital.

Halaman:

Editor: Nugroho

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x