LAMONGAN TODAY - Setelah ditemukannya kuburan massal di Bucha, kini penyidik menemukan warga Borodyanka sekarat di puing-puing apartemen mereka.
Dikutip dari dailymail oleh Lamongan Today, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengucapkan bahwa kejadian ini lebih mengerikan dari apa yang terjadi di Bucha.
"Mereka sudah mulai memilah-milah reruntuhan di Borodyanka. Jauh lebih mengerikan di sana, bahkan ada lebih banyak korban dari penjajah Rusia," tutur Volodymyr Zelensky.
Rusia melakukan pengeboman selama seminggu di apartemen Borodyanka wilayah Kyiv.
Venediktova, Jaksa Agung Ukraina mengatakan Rusia telah menggunakan bom cluster dan peluncur roket berat yang membawa kematian dan kehancuran.
Petugas penyelamat menemukan 26 mayat dari bawah dua bangunan apartemen yang hancur di Borodyanka, serta menuduh Rusia menargetkan wilayah sipil.
"Musuh dengan berbahaya menembaki infrastruktur perumahan di malam hari, ketika semua orang lengkap di rumah," kata Venediktova.
"Dari 29 gedung bertingkat, 21 rusak, 8 diantaranya hancur total. Tim penyelamat telah membongkar puing-puing selama beberapa hari sekarang, jadi penemuan mengerikan akan segera diketahui semua orang," ujarnya.
Venediktova tidak merinci apa yang sebenarnya terjadi di Borodyanka tetapi menyatakan situasi terburuk yang dialami korban ada di sana.
Baca Juga: Lirik Lagu Who Says dari Selena Gomez
Sementara itu pada Kamis, 7 April 2022, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa menangguhkan Rusia dari Dewan Hak Asasi Manusia PBB atas laporan pelanggaran berat dan sistematis dan pelanggaran hak asasi manusia dengan menyerang pasukan Rusia di Ukraina. ***