LAMONGAN TODAY - Simak lima fakta Putri Mako dari Jepang yang baru saja melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya, Kei Komuro.
Putri Mako Jepang baru saja resmi meninggalkan istana kekaisaran di Tokyo setelah menikah dengan seorang rakyat biasa pada Selasa, 26 Oktober 2021 lalu.
Momen pernikahan Putri Mako dan Kei Komuro menjadi saat terakhir turun tahtanya sang putri dari kekaisaran Jepang.
Putri Mako harus rela melepaskan tahta apabila menikah dengan pria yang tidak memiliki darah kekaisaran.
Cerita cinta Putri Mako dan Kei Komuro sudah tidak asing bagi masyarakat Jepang, mulai tahun 2012 keduanya sudah menuai banyak kritikan memperoleh reaksi negatif.
Kemudian, bagaimana cerita cinta antara Putri Mako dan Kei Komuro?
Inilah 5 fakta kisah cinta Putri Mako dan Kei Komuro yang baru saja resmi melangsungkan pernikahan.
1. Teman Sekelas Saat Dibangku Kuliah
Pertemuan Putri Mako berawal ketika Ia pertama kali masuk bangku kuliah di Universitas Kristen International Tokyo, tempat sepasang kekasih ini menyelesaikan studi.
Ketika itu, Mako yang duduk tepat di belakang Kei pada sebuah pertemuan mengaku tertarik dengan senyuman Komuro.
Seperti gayung bersambut, keduanya mulai saling berkenalan dan banyak berbicara untuk pertama kalinya. Sampai tak lama kemudian, Mako dan Kei sepakat menjalin hubungan dengan resmi.
Mako semakin jatuh cinta ketika mengetahui sosok Komuro yang pekerja keras, berpikiran kuat dan mempunyai hati yang besar.
2. Pernah Menjalani LDR
Sang putri dan kekasih sempat menjalani hubungan jarak jauh (LDR) selama satu tahun. Pada waktu itu, Mako harus menyelesaikan belajar di Inggris sedangkan Komuro di Amerika Serikat.
Akan tetapi, jarak tak memisahkan sepasang kekasih itu, Komuro yang merasa ingin melindungi sang putri memutuskan untuk melamar Mako ketika sedang makan malam bersama pada Desember 2013.
Baca Juga: Cuti Bersama 24 Desember Dihapus Pemerintah, Ini Daftar Lengkap Liburan Nasional 2021
Setelah lamaran, Putri Mako kemudian memperkenalkan Komuro pada kedua orangtuanya, Pangeran Akishino, kandidat penerus tahta kekaisaran Jepang.
3. Komuro Diterima Baik Oleh Kekaisaran Jepang
Komuro tidaklah seorang yang berasal dari keluarga kerajaan atau bangsawan Jepang. Tetapi, kedatangannya disambut hangat oleh keluarga kekaisaran Jepang. Di Hadapan keluarga besar sang putri, Komuro mengatakan akan membawa calon istrinya ke Negeri Paman Sam setelah resmi menikah nanti.
Baca Juga: Raup Keuntungan Triliun, Segini Modal Pembuatan Squid Game, Murah Meriah!
4. Mako Rela Melepaskan Tahta dan Gelar Bangsawan
Menurut peraturan kerajaan Jepang, anggota kerajaan akan melepaskan gelar dan hak istimewanya jika menikahi rakyat biasa.
Hal ini juga berlaku terhadap Puti Mako, Ia harus melepaskan semua hak istimewanya sebagai keluarga kerajaan, termasuk pendapatan dari negara.
Baca Juga: Link Live Streaming Bhayangkara FC vs Borneo FC BRI Liga 1, Persaingan Sengit Menuju Puncak Klasemen
Mako juga telah menolak pemberian dari pemerintah Jepang sebesar Rp18,5 miliar untuk hidup mandiri dengan sang suami ke depan.
5. Pernikahan Beberapa Kali Ditunda
Putri Mako dan Kei Komuro sudah menjalankan pertunangan pada 2017 lalu. Seharusnya pernikahan sang putri diselenggarakan pada tahun 2018 tetapi, harus ditunda sebab terjadi masalah finansial antara keluarga Komuro dan keluarga kerajaan.
Baca Juga: Bukan hanya Bermanfaat Bagi Kesehatan, Peneliti Ungkap Dua Asupan Ini Dapat Perpanjang Usia
Putri Mako juga harus membayar denda sejumlah 150 juta yen atau sekitar Rp19,2 miliar untuk menikahi lelaki idamannya yang tidak berasal dari keluarga kerajaan.
Putri Mako dan Kei Komuro juga sudah mengkonfirmasi kebenarannya, jika mereka akan menjalani hidup baru sebagai pasangan di New York.
Dilansir Lamongan Today dari Media Pandeglang, artikel ini telah tayang dengan judul "5 Fakta Putri Mako Dari Jepang Yang Baru Saja Menikah Dengan Rakyat Biasa."(Siti Nur Artina/Media Magelang)***