LAMONGAN TODAY - Beredar narasi WHO DIKABARKAN AKUI TES PCR BERMASALAH.
Beredar narasi yang menyebutkan bahwa Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akhirnya mengakui tes PCR bermasalah.
Benarkah hal tersebut?
Baca Juga: Saling Sindir, Elon Musk Akhirnya Tangguhkan Twitter Bill Gates, Mentang-mentang Bosnya? Cek Fakta
CEK FAKTA :
Dilansir medcom, WHO sampai hari ini tidak pernah menyatakan bahwa tes PCR merupakan tes yang cacat dan sama sekali tidak menjadi penentu seseorang dinyatakan positif covid-19 atau tidak.
Tes PCR terkadang dapat menunjukkan bahwa seseorang tidak tertular virus ketika mereka terinfeksi (negatif palsu).
Baca Juga: Partai Demokrat Bicara Pengumuman Capres 2024, AhY yang Pasti Diusung? Simak Penjebarannya
Mereka juga dapat menunjukkan bahwa seseorang terkena virus padahal tidak (positif palsu).
Sulit untuk mengatakan berapa banyak negatif palsu dan positif yang dihasilkan oleh tes PCR.
Maka dari itu, tetap diperlukan pemeriksaan lanjutan terkait hasil tes ini.
Baca Juga: Lirik Lagu Rumah Singgah – Fabio Asher
WHO dalam rilis informasi terbarunya pada Januari 2021 pun menyatakan hal yang sama.
“…Diperlukan interpretasi yang cermat terhadap hasil positif yang lemah. Jika hasil tes tidak sesuai dengan presentasi klinis, spesimen baru harus diambil dan diuji ulang menggunakan teknologi NAT yang sama atau berbeda.”
WHO dalam rilis informasi terbarunya pada Januari 2021 pun menyatakan hal yang sama.
“…Diperlukan interpretasi yang cermat terhadap hasil positif yang lemah. Jika hasil tes tidak sesuai dengan presentasi klinis, spesimen baru harus diambil dan diuji ulang menggunakan teknologi NAT yang sama atau berbeda.”
KESIMPULAN :
Klaim WHO dikabarkan akui tes pcr bermasalah adalah salah.
Informasi ini adalah jenis kategori Misleading Content.***