Gelar Wayang di Ponpes Ora Aji Dianggap Tak Sesuai dengan Tradisi NU, Gus Miftah Disuruh Minta Maaf pada UKB

- 22 Februari 2022, 14:31 WIB
Khalid Basalamah Dihajar, Gus Miftah Kena Hujat
Khalid Basalamah Dihajar, Gus Miftah Kena Hujat /facebook/udin/

LAMONGAN TODAY - Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau yang populer dengan nama Gus Miftah kini sedang menuai perhatian berbagai pihak.

Hal tersebut akibat pentas wayang di Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman, 18 Februari 2022.

Pentas wayang di pondok pesantren tersebut sengaja diselenggarakan sebagai bentuk reaksi Gus Miftah pada Ustaz Khalid Basalamah (UKB).

Baca Juga: Info Loker BUMN PT PGN Fresh Graduate Lulusan D3 sampai S1, Simak Cara Daftarnya!

Diketahui, Ustaz Khalid Basalamah sebelumnya telah menyinggung mengenai larangan wayang sampai menuai kecaman di antaranya dari Gus Miftah.

Gus Miftah sempat juga berterima kasih terhadap Ustaz Khalid Basalamah sebab sudah menyinggung wayang.

Sebab pendapatnya, hal tersebut menjadikan bangsa Indonesia dapat lebih mencintai budaya sendiri diantaranya pementasan wayang.

Baca Juga: Tak Hanya Andi Widjajanto, Jokowi juga Lantik Arief Prasetyo Adi Menjadi Kepala Badan Pangan Nasional

Akan tetapi, ketika Gus Miftah menyelenggarakan pentas wayang di pondok pesantren miliknya tersebut, ia malah menuai kecaman dari banyak pihak.

Soalnya, pada acara itu terlihat Ustaz Khalid Basalamah digunakan objek wayang yang dipukuli wayang lainnya.

Mengomentari itu aktivis senior, Sudarsono Said juga buka suara dan menyarankan Gus Miftah meminta maaf terhadap Ustaz Khalid Basalamah.

Baca Juga: 5 Fakta Agung Hapsah yang Pernah Menghilang dari Dunia YouTube dan Saat Ini Comeback Langsung Trending

Sudarsono Said mengungkapkan jika polemik yang dibuat Gus Miftah dan Ustaz Khalid Basalamah tersebut telah menuju ke isu rasial.

Terutama ia menganggap Gus Miftah sengaja memfasilitasi dalang untuk menghujat Ustaz Khalid Basalamah.

Ia juga mengungkapkan apabila gelaran wayang yang diselenggarakan Gus Miftah tersebut telah tidak sesuai dengan tradisi Islam dan NU.

Baca Juga: PRMN dan Promedia Siap Bersinergi dengan Pemkab Banyuwangi

"Menurutku Gus Miftah harus minta maaf & mengakhiri polemik ini. Ini sudah mengarah ke rasial. Hujatan kepada GM & UKB sama-sama kuat," kata Sudarsono Said, dikutip dari @saidi_sudarsono, Selasa 22 Februari 2022.

"Memfasilitasi ponpes GM untuk menghujat orang islam dalam hal ini UKB sudah melenceng dari tradisi islam & NU," sambungnya.

Selain itu, Sudarsono Saidi pun menyebutkan pentas wayang di ponpes Ora Aji tersebut sangat berbahaya dan mengarah terhadap perpecahan umat.

Baca Juga: Hiraukan Himbauan BMKG, Lima Penumpang Boat Tewas Terbalik

"Ini menurutku berbahaya mengarah perpecahan umat," terangnya.

Di sisi lain, menurut kabar yang tersebar, Gus Miftah segera mengklarifikasi mengenai Ustaz Khalid Basalamah yang digunakan objek wayang itu.

Menurutnya, objek wayang itu bukan ranah dirinya disebabkan hal tersebut adalah urusan sang dalang yang mentas dalam acara itu.

Disclaimer: artikel ini telah tayang dengan judul "Pentas Wayang di Ponpes Ora Aji Dinilai Melenceng dari Tradisi NU, Gus Miftah Disuruh Minta Maaf pada UKB."(Hari Priyadi/Galamedianews)***

Editor: Achmad Ronggo

Sumber: Galamedianews


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah