Waduh! Menurut Riset Netizen Indonesia Disebut Paling Tidak Sopan Se-Asia Tenggara, Ada Apa?

- 25 Februari 2021, 21:34 WIB
Cuitan Susi Pudjiastuti soal netizen Indonesia.
Cuitan Susi Pudjiastuti soal netizen Indonesia. /Twitter.com/@susipudjiastuti

LAMONGAN TODAY – Indonesia menjadi negara palng tidak sopan se-Asia Tenggara saat di Internet menurut laporan tahunan yang dirilis Microsoft Corp.

Microsoft Corp baru-baru ini telah merilis laporan tahunan terbaru 2020 dengan riset yang diberi nama Digital Civility Index (DCI). Riset tersebut dilakukan untuk mengukur tingkat kesopanan pengguna internet atau netizen di dunia.

Menyadur dari Mashable SE Asia, survei ini melibatkan  remaja hingga orang dewasa dari masing-masing negara. Dengan sistem penilaian laporan berkisar dari skala nol hingga 100. Semakin tinggi nilai maka semakin rendah kesopanan pengguna internet di negara tersebut.

Baca Juga: Berikan Vaksin COVID-19 Kepada Tahanan, KPK: Tugas Negara Berikan Perlindungan Kepada Segenap Bangsa Indonesia

 Berdasarkan riset tersebut, Belanda, inggris, dan Amerika Serikat berhasil menempati tiga tempat teratas sebagai pengguna internet paling sopan di dunia.

Sementara untuk kawasan Asia Tenggara dan Asia, Singapura berhasil menempati tempat pertama sebagai pengguna internet paling sopan dan mendapat posisi keempat secara global.

Pada riset tahun 2020 Indonesia sayangnya barus menempati posisi ke-29 dari 32 negara dan menjadikannya negara paling tidak sopan ketika di internet se-Asia tenggara dengan skor 76. Skor ini naik 8 poin dibandingkan pada tahun 2019.

Baca Juga: Lirik Lagu Fix You – Coldplay yang di Cover BTS

Negara tetangga lain yang diteliti juga mendapatkan nilai dan rangking ynag lebih baik dari pengguna internet di Indonesia.

Seperti netizen Malaysia yang berada pada peringkat 10 secara global, netizen Thailand dengan peringkat 19 dan Vietnam di peringkat 24 secara global.

Yang mengejutkan adalah peringkat DCI netizen Indonesia sepenuhnya disumbang oleh orang dewasa dengan penambahan sebesar 16 poin.

Baca Juga: Lutfi Agizal Diduga Sindir Jordi Onsu, Ruben Onsu: Sebut Nama Aja Bro Biar Asik

“Tidak ada perubahan skor DCI untuk netizen Indonesia di kalangan muda, tapi penurunan minus 16 poin pada kalangan orang dewasa,” sebut Microsoft.

Netizen Indonesia memiliki resiko terbesar pada penyebaran hoax dan penipuan yang naik sebesar 13 poin, selain itu ujaran kebencian juga naik sebesar 5 poin. Dan perilaku diskriminasi turun sebesar 2 poin.

Peringkat tersebut didapatkan dari hasil survei yang dilakukan antara bulan April sampai dengan Mei tahun 2020. Survei tersebut diikuti oleh 16.000 responden yang terdiri dari kaum remaja dan dewasa. ***

Editor: Furqon Ramadhan

Sumber: Microsoft


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x