LAMONGAN TODAY - Stroke menjadi penyakit yang paling banyak menyerang orang berusia lanjut. Namun, tak jarang penyakit stroke juga menyerang anak muda.
Stroke merusak jaringan otak sehingga tidak berfungsi dengan baik, di mana aliran darah serta oksigennya kurang.
Mengutip dari jurnal bertajuk ‘Obesity and Stroke Fact Sheet’ yang diunggah NHS Choices UK yang diterjemahkan Halodoc, Rabu 23 Desember 2020, setidaknya ada 9 hal yang menyebabkan dan meningkatkan risiko stroke.
Baca Juga: Tanaman Hias Ini Diramal Bakal Naik Daun di 2021, Apa Saja?
Berikut rangkumannya :
- Tingginya Tekanan Darah
Stroke paling sering terjadi pada penderita yang tinggi tekanan darahnya, atau bisa juga disebut hipertensi. Jika ekanan darah lebih dari 140/90, kamu wajib waspada dengan ancaman stroke.
- Merokok
Merokok dapat meningkatkan potensi stroke. Hal itu karena nikotin yang terdapat dalam rokok dapat meningkatkan tekanan darah. Tak hanya itu, asap rokok juga menyebabkan lemak dalam arteri leher utama menumpuk, sehingga darah menjadi kental.
Selain perokok, orang yang kerap terpapar asap rokok juga berpotensi terkena stroke.
Baca Juga: Chord dan Lirik Lagu 'Jangankan Diriku Semut Pun Kan Marah', 'Sakit Gigi' Milik Meggy Z
- Penyakit penyerta jantung
Stroke dan jantung memiliki hubungan yang erat. Orang yang punya penyakit jantung biasanya mudah terkena stroke.