LAMONGAN TODAY - Hari ini, hastag Adzan Bukan Mainan dan MNet Apologize menjadi trending di Twitter dan Tik Tok.
Banyak netizen yang menggunakan hastag ini sebab terjadi sesuatu yang menghebohkan.
Ternyata, salah satu stasiun TV Korea Selatan telah dianggap melecehkan agama islam dengan memasukkan adzan ke dalam musiknya.
Baca Juga: Diduga Remix Suara Adzan dalam Acara Street Woman Fighter, Ini 4 Fakta Kecaman ke Mnet
Parahnya, suara adzan tersebut dijadikan remix dan dibuat lagu dalam sebuah acara dengan latar sebuah club malam.
Adzan merupakan panggilan bagi umat islam untuk melaksanakan peribadahan utama, yaitu sholat.
Tak heran, apabila perbuatan MNet tersebut memancing amarah umat islam dari berbagai penjuru dunia.
Baca Juga: Digosipkan Berkencan dengan Karina Aespa, Ini Klarifikasi Hyunjin Stray Kids
Menurut akun Tik Tok bernama @alinezad, ini bukan pertama kalinya terjadi.
Ternyata, sebelumnya kasus yang sama juga pernah terjadi beberapa kali. Tetapi, tampaknya mereka tak belajar dari kesalahan.
Akibat masalah ini, akun Instagram MNet diserbu netizen muslim dari berbagai belahan dunia, terlebih netizen Indonesia yang memang terkenal kompak dalam hal seperti ini.
Baca Juga: Upadte Harga HP Oppo A15, A54, dan Oppo Find X3 Pro, Reno 5F, Reno 5 5G, Sampai Reno 3, Cek Di Sini
"Astagfirullah, bisa bisanya sih, gak ngerti lagi deh," tulis @saqdiah22 di kolom komentar.
Pihak MNet sudah meminta maaf kepada semua pihak yang tersinggung dengan opening tersebut.
Akan tetapi, sebab hal ini sering terjadi, amarah netizen masih belum reda.
Baca Juga: Ajax vs Midtjylland Liga Champions, Tuan Rumah Tumbangkan Tim Tamu
"Jujur, masih gak terima mereka minta maaf cuma kaya gini," tulis akun Twitter @ftrh dalam postingannya.
Semoga segera ditemukan penyelesaian terbaik terhadap masalah ini dan masalah yang sama tidak terulang kembali.
Dilansir Lamongan Today dari Portal Jember, artikel ini telah tayang dengan judul "Hastag Adzan Bukan Mainan dan MNet Apologize Trending di Twitter dan Tik Tok, Ternyata Ada yang Menghina Islam".(Gufron Abdillah/Portal Jember)***