LAMONGAN TODAY -- Pandemi Covid-19, bukan hanya soal kesehataan. Namun, menyangkut aspek ekonomi dan pendidikan.
Askep ekonomi, pemeritah telah memberikan berbagai macam bantuan.
Sementara, aspek pendidikan, pemerintah juga terus mencari terobosan baru.
Baca Juga: Mendekam di Penjara, Terpidana Mati Masih Mampu Kendalikan Sabu Seberat 8,8 Kilogram
Pemeritah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menambah aplikasi di laman kuota belajar. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemendikbud, Hasan Chabibie mengatakan penambahan ini merupakan hasil dari masukan yang diterima Kemendikbud selama kebijakan subsidi kuota dimulai.
"Berdasarkan masukan dari berbagai pihak, baik dari pemerhati pendidikan, warga satuan pendidikan, maupun masyarakat umum, maka Kemendikbud menambah daftar aplikasi dan situs yang dapat diakses menggunakan kuota belajar," kata Hasan, dikutip dari RRI, Senin (26/10/2020).
Daftar aplikasi dan situs telah ditambah hingga mencapai 2.690 aplikasi dan situs.
Baca Juga: Jadwal Cuti Bersama Segera Tiba, Jangan Sampai Pelancong Sebabkan Klaster Keluarga
Dari jumlah tersebut ada 61 aplikasi pembelajaran, lima aplikasi konferensi video, dan 2624 laman kampus dan sekolah.