Mengenang Jakob Oetama, Dari Guru SMP Hingga Sukses Mendirikan Harian Kompas

- 9 September 2020, 18:00 WIB
Mengenang Jakob Oetama, dari Guru SMP Hingga Pendiri Harian Kompas/Pikiran-rakyat.com
Mengenang Jakob Oetama, dari Guru SMP Hingga Pendiri Harian Kompas/Pikiran-rakyat.com /Pikiran-rakyat.com

LAMONGAN TODAY – Dunia pers kehilangan sosok karismatik, Jakob Oetama.

Pendiri Surat Kabar Kompas ini diketahui meninggal dunia, 9 September 2020 di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Kelapa Gading, Jakarta.

Kiprah Jakob di dunia jurnalistik Indonesia sangatlah besar.

Sebelum mendirikan Kompas, Jakob mengawali kariernya di dunia jurnalistik sebagai redaktur Mingguan Penabur pada 1956.

Baca Juga: Raja Salman Mendadak Telpon Vladimir Putin, Usai Ditekan AS Agar Berdamai dengan Israel

Setelah tujuh tahun berkiprah di majalah mingguan Penabur, Jakob kemudian mendirikan majalah bernama Intisari bersama P.K.Ojong pada 1963.

Kiprahnya di dunia jurnalistik semakin mentereng ketika Jakob dan Ojong mendirikan Harian Kompas pada 1965. Di Kompas, Jakob sukses membangun bisnis media hingga akhir hayatnya.

Menilik kembali perjalanan hidup Jakob Oetama, dia menyelesaikan pendidikan dasarnya di Yogyakarta dan melanjutkan ke tingkat SMA masih di kota yang sama.

Setelah lulus, Jakob tak lantas melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi, ia lebih dulu bekerja sebagai seorang guru SMP di berbagai sekolah.

Baca Juga: Kisah Kelam Dibalik Kasus Isabella Guzman yang Bunuh Ibu dengan Tikaman 151 Kali

Halaman:

Editor: Nita Zuhara Putri

Sumber: Depok.pikiran-rakyat.com


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x