Tiga Pemain Muda Arsenal Jadi Rahasia Taklukkan Chelsea, Siapa Saja Mereka?

- 27 Desember 2020, 13:30 WIB
tiga pemain muda Arsenal berperan penting dalam menaklukkan Chelsea di Stadion Emirates. /instagram /arsenal
tiga pemain muda Arsenal berperan penting dalam menaklukkan Chelsea di Stadion Emirates. /instagram /arsenal /
LAMONGAN TODAY – Alexandre Lacazette dan Granit Xhaka merupakan dua pemain senior Arsenal yang mencetak dua gol Arsenal ketika menang menghadapi Chelsea dengan skor 3-1, dalam derbi London pada laga Boxing Day di Stadion Emirates, Minggu 27 Desember 2020.
 
Akan tetapi, berkat Bukayo Saka yang ikut menciptakan gol dan dua pemain muda Arsenal yang lain yaitu Emile Smith Rowe dan Gabriel Martinelli, Arsenal dapat mengembalikan ketajaman dan rasa haus golnya.
 
Ketiga pemain muda tersebut, mampu mempertajam lini serang Arsenal dan menghapus sial Arsenal dalam dua bulan terakhir.
 
 
Arsenal tidak pernah menang dalam tujuh pertandingan Liga Inggris dan gugur dari piala Carabao dua hari menjelang Natal. Arsenal berada di ujung tanduk sekaligus nasib manajer Mikel Arteta terancam serta dapat terlempar ke papan bawah klasemen sementara Liga Inggris.
 
Arsenal kehilangan bek tengah Gabriel yang terinfeksi virus corona, Willian dan David Luiz sedang tidak fit dan Pierre Emerick-Aubameyang yang mengalami cedera tulang betis, sehingga harus duduk di bangku cadangan. Absennya banyak pemain bintang membuat Arsenal mengalami kesulitan besar.
 
 
Arteta tidak mempunyai pilihan selain memainkan pemain muda Arsenal.
Emile Smith Rowe yang masih berumur 20 tahun, bersama Gabriel Martinelli yang berusia 19 tahun dan Bukayo Saka yang menjadi man of the match, menjadi inspirasi bagi rekan satu timnya.
 
Arsenal seketika menjadi tajam melalui tiga pemain muda tersebut yang menempati posisi-posisi serang di belakang Lacazette.
 
Smith Rowe dan Martinelli terlihat garang dan haus dalam merancang dan mencetak gol.
 
 
Pada empat dari lima laga Arsenal dalam lima laga terakhirnya di Liga Inggris, Arsenal selalu tertinggal dalam jangka waktu 25 menit awal laga. Namun, Arsenal mampu keluar dari kutukan tersebut ketika menghadapi Chelsea.
 
“Pertandingan ini berbeda dari beberapa laga terakhir, kami memulainya dengan sungguh bagus,” kata Mikel Arteta, Manajer Arsenal, sebagaimana dikutip Lamongan Today dari Sky Sports, Minggu 27 Desember 2020.
 
 
“Kami berada di puncak permainan dan itu melontarkan level kepercayaan diri tim,” Pungkas Arteta.***
 
 
 

Editor: Nita Zuhara Putri

Sumber: Sky Sport


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x