UMKM Lamongan Naik Kelas, Sasar Pasar Internasional Demi Kejayaan Warga Laskar Joko Tingkir

- 19 Maret 2023, 09:51 WIB
ilustrasi UMKM Masa Depan
ilustrasi UMKM Masa Depan /Nyoman Hendra Wibowo/ANTARA FOTO

LAMONGAN TODAY - Mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dalam mengembangkan produk lokal, Pemerintah Kabupaten Lamongan terus mendampingi para pelaku UMKM untuk perluas pemasaran produk.

Hal tersebut bentuk realisasi dari program prioritas yang diusung Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dan Wakil Bupati Lamongan Abdul Rouf "UMKM Naik Kelas".

Geliat UMKM di Lamongan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat Lamongan, dapat dibuktikan indeks perekonomian di Lamongan dari -2,43% hingga menjadi 5,56%.

Kini jumlah pelaku UMKM di Lamongan tercatat 7.635 UMKM, diantaranya mampu melakukan ekspor atau menembus pemasaran hingga kancah internasional mulai Negara Jepang, USA, China, Australia, India, Malaysia, Korea, United Kingdom, Turkey, dan Taiwan.

Produk UMKM yang sudah berhasil menapakai pasar Internasional pada tahun lalu meliputi produk pakaian tenun ikat yang mencapai angka penjualan 37 miliyar, konveksi mencapai angka 92 miliyar dan kerajinan mencapai angka 95 juta.

Adapun produk dari makanan dan minuman. UMKM tersebut diantaranya ialah Koko Nono (yang memproduksi aneka keripik, Sby corp.(yang memproduksi aneka krupuk), dan Tas by Soe Art.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lamongan Anang Taufik menuturkan bahwa hingga saat ini target utama Lamongan adalah melakukan perluasan pasar baik pada pasar dalam negeri maupun luar negeri (ekspor).

 "Target utama kami adalah perluasan pasar bagi seluruh pelaku usaha di Lamongan, baik pasar dalam maupun luar negeri (ekspor)."

"Jadi tidak hanya menargetkan ekspor tapi kita fokus melakukan perluasan akses pasar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Lamongan," tuturnya.

Halaman:

Editor: Nugroho


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x