Network
LAMONGAN TODAY - Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Laren Kabupaten Lamongan menggelar Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) mulai Jum’at sampai Ahad,26-28 Februari. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Karangwungu Lor, Kecamatan Laren.
Diklatsar ini merupakan bentuk jenjang pengkaderan awal di Banser. Sehingga siapapun tidak dapat disebut anggota Banser sebelum mengikuti dan dinyatakan lulus Dilatsar.
Menariknya, ada 10 dari total 90 peserta Diklatsar ini merupakan Kepala Desa (Kades) aktif yang ada di Kecamatan Laren. Mereka adalah Rohim Kades Karangwungulor, Yusuf Bahtiar Kades Tejoasri, Moh Kusnan Kades Taman Prijeg, Sayudi Kades Laren, dan Sahari Kades Pelang.
Lima lainnya yaitu Rozim Arista Kades Bulutigo, Yasin Faizin Kades Siser, Ali Fauzi Kades Jabung, Ali Kades Durikulon, dan Imqori Kades Dateng.
Ihya Ulumuddin, Ketua PAC GP Ansor Laren mengatakan, keikutsertaan para Kades menjadi peserta Diklatsar ini tidak lain supaya bisa menjadi anggota resmi Banser.
“Kami berharap para kepala desa ini bisa menjadi penyemangat warganya untuk ikut menjadi kader dan giat dalam setiap kegiatan di desanya masing-masing,” katanya.
Turut hadir dalam DIklatsar ini, Sekretaris Pembina PAC GP ANSOR Laren, Ali Fuad Hasyim,SH.,MH . ia mengingatkan komitmen sebagai kader NU. “Kita sebagai kader NU harus istiqamah berkhidmat mengawal ulama dan menjaga NKRI,” ujarnya.
Ia juga mengapresisasi semangat calon peserta Diklatsar. “Melalui Diklatsar Banser sama dengan kita memastikan masa depan NU dan NKRI. Karena pemuda hari ini adalah NU masa depan,” tandasnya.
Sambung kata M. Rozim Arista, S.Pd Selaku ketua AKD Kecamatan Laren dan sebagai peserta diklatsar " Kami para kades yg ikut diklatsar bertujuan untuk selalu mengamalkan ajaran ahlussunnah wal jama'ah dan kecintaan kami terhadap NKRI," ujarnya***
