Network
LAMONGAN TODAY - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau lokasi bencana tanah longsor di Desa Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, untuk memantau penanganan dan pencarian korban tanah longsor berlangsung dengan baik.
"Saya telah berkoordinasi dengan Pak Kapolres dan sudah disiapkan anjing pelacak untuk mempercepat proses identifikasi," kata Gubernur, seperti dikutip Lamongan Today dari Antara, Senin 15 Februari 2021, ketika memantau lokasi tanah longsor di Dusun Selopuro, Desa/Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk.
Ia juga mengatakan pencarian korban longsor terus dilangsungkan hingga ditemukan semua korban yang tertimbun sampai untuk mempercepat pencarian tersebut, dari kepolisian juga mengikutsertakan anjing pelacak.
Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Bersama KPK Berkomitmen Cegah Korupsi dan Gratifikasi pada Operasionalnya
Gubernur menambahkan lokasi bencana tanah longsor itu memang cukup curam. Keadaan tebing di belakang perkampungan warga itu mengharuskan untuk menambah kehati-hatian dan kewaspadaan.
"Utamanya alat berat dan juga dipersiapkan jalan-jalan atau akses lainnya, sehingga dapat mencapai titik tertentu agar dapat mencapai titik perkiraan keberadaan korban," ujar dia.
Gubernur menambahkan Pemkab Nganjuk sekarang telah memberikan pengarahan kepada warganya supaya menambah kewaspadaan. Hal tersebut penting dilakukan untuk mengantisipasi longsor susulan.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Masih' dari Rossa, Gandeng Aktor Ki Do Hoon Jadi Model Video Musik
"Banyak warga telah diedukasi dan ditingkatkan kewaspadaannya jika sewaktu waktu terjadi hujan dengan intensitas tinggi," kata dia.
