LAMONGAN TODAY – Setelah mengetahui hasil pilkada Surabaya melalui hitung cepat atau quick count, Paslon nomor urut 1 Eri Cahyadi-Armuji mengucapkan ‘Innalillahi’.
Paslon tersebut diketahui unggul dalam hitung cepat yang dilakukan oleh Charta Politika. Adapun hasil yang diperoleh sebesar 56,36 persen unggul dari lawannya Machfud-Mujiaman yang memperoleh 43,64 persen.
Ucapan Eri itu, keluar karena dirinya merasa tak menyangka alias kaget bisa unggul dari lawan. Artinya jika tetap unggul, ia akan melanjutkan kepemimpinan Kota Surabaya dari Risma.
Baca Juga: Update Real Count Pilkada Lamongan Jumat 11 Desember 2020, Cek pilkada2020.kpu.go.id
Rasa kagetnya itu beralasan, Eri takut jika sudah terpilih nanti tak bisa memberi rasa keadilan bagi warga Surabaya.
"Itu saya langsung mengucapkan innalillahi dan sampai mengeluarkan air mata, karena saya takut betul ketika saya tidak bisa adil dengan rakyat Surabaya nanti," kata Eri.
Menurutnya, sebuah amanah merupakan tugas yang sangat berat. Apalagi dalam memimpin diperlukan keadilan untuk seluruh warganya. Untuk itulah, ia mengucapkan innalillahi wa inna ilahi raji’un.
Baca Juga: Meski Sudah Ditetapkan Tersangka oleh Polda Metro, Kasus Rizieq Shihab di Polda Jabar Tetap Lanjut
Risma sebagai mentor