Apa yang Terjadi di Thailand? Terkenal Diktator dan Anti Kritik, Warga Minta Raja Thailand Mundur

- 17 Oktober 2020, 11:24 WIB
Apa yang terjadi di Thailand? Warga beramai-ramai demo raja lengser
Apa yang terjadi di Thailand? Warga beramai-ramai demo raja lengser /Theglobepos

LAMONGAN TODAY – Akhir-akhir ini, Bangkok Ibu Kota Thailand memanas di tengah Pandemi Covid-19. Warga beramai-ramai melakukan unjuk rasa. Apa yang terjadi di Thailand?

Para demonstran tersebut menuntut agar adanya pengurangan anggaran yang digunakan untuk kerajaan. Dana pribadi raja pun diminta untuk dipisahkan dari aset kerajaan karena dikhawatirkan adanya penyimpangan penggunaan anggaran.

Baca Juga: Roda Perekonomian Terancam Mati Suri Akibat Konglomerat Timbun Duit Ratusan Triliun

Kalau di Indonesia menuntut pembatalan Undang Undang Omnibus Law Cipta Kerja, di Thailand juga sama menuntut dihapuskannya sebuah Undang Undang yang melarang mengkritik kerajaan.

Tak ayal para demonstran pun menuntut pelengseran Raja Vajiralongkorn sekaligus Perdana Menteri Prayuth.

Para pengunjuk rasa memastikan, tak akan mundur memperjuangkan aspirasi mereka. “Kami tidak akan mundur. Kami tidak akan lari. Kami tidak akan pergi ke mana-mana,” kata Panupon Jadnok, salah seorang pemimpin unjuk rasa.

Baca Juga: Janji Anies Baswedan Belum Terpenuhi, Fraksi Nasdem : Setelah Menjabat Tandatangani Reklamasi Ancol

Sementara itu, aparat keamanan di Thailand pun sudah mengamankan beberapa aktivis pengunjuk rasa penentang kerajaan. Aktivis yang ditangkap di antaranya Anom Nampa (aktivis HAM), Prasit Krutharot, dan Parit Chiwarak dari kalangan mahasiswa.

Mereka tak bisa didampingi pengacara. “Hak atas kebebasan berbicara dan mengadakan pertemuan publik secara damai berada di ujung tanduk dari pemerintah yang sekarang menunjukkan sifatnya yang benar-benar diktator,” kata Wakil direktur divisi Asia di Human Rights Watch Phil Robertson.

Halaman:

Editor: Furqon Ramadhan

Sumber: Zonajakarta


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x