Tuduh Rusia Luncurkan Rudal Ruang Angkasa, AS Merasa Terancam, Ini Sebabnya

- 19 Desember 2020, 00:18 WIB
Ilustrasi Tuduh Rusia Luncurkan Rudal Ruang Angkasa, AS Merasa Terancam, Ini Sebabnya.
Ilustrasi Tuduh Rusia Luncurkan Rudal Ruang Angkasa, AS Merasa Terancam, Ini Sebabnya. /Pixabay/SpaceX-Imagery

"Pengujian terus-menerus oleh Rusia terhadap sistem ini menunjukkan ancaman terhadap AS dan sistem luar angkasa sekutunya yang berkembang pesat," kata Dickinson.

Demonstrasi senjata anti-satelit sering terjadi dalam beberapa tahun terakhir, dimana India melakukan uji coba serupa pada April 2019 dan Rusia mengadakan uji coba pada April dan Juli 2020.

Baca Juga: Harga HP Black Shark Terbaru 2020, Intip Lengkapnya di Sini

Uji coba ini pernah dilakukan India, dimana satelitnya sendiri hancur yang menghasilkan ribuan potongan puing yang mengorbit Bumi dengan kecepatan tinggi dan berpotensi mengancam satelit dan pesawat ruang angkasa.

Komando Luar Angkasa AS mencatat bahwa Rusia telah menguji dua jenis senjata luar angkasa, yang terbaru serta co-orbital ASAT, sistem yang pertama kali diuji pada tahun 2017 dan sekali lagi pada tahun 2020.

Moskow juga terus mengembangkan persenjataan anti-satelit berbasis darat dan berbasis ruang angkasa, termasuk sistem laser berbasis darat untuk digunakan oleh Angkatan Luar Angkasa Rusia, yang pertama kali diumumkan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin pada Maret 2018.

Baca Juga: Bingung Bagaimana Cara Memperbanyak Tanaman Hias Keladi? Coba Cara Berikut Ini

"Rusia telah menjadikan ruang angkasa sebagai domain perang dengan menguji senjata berbasis ruang angkasa dan darat yang dimaksudkan untuk menargetkan dan menghancurkan satelit," kata Dickinson.

Fakta ini tidak sejalan dengan klaim publik Moskow bahwa Rusia berusaha mencegah konflik di luar angkasa.*(Pikiran Rakyat/Julkifli Sinuhaji)

Halaman:

Editor: Nugroho

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x