Bandel Tak Mau Dipindahkan, Rumah Warga Akhirnya Dihimpit Jalan Tol

30 September 2020, 21:27 WIB
Rumah terjepit toll.*Dailymail /

LAMONGAN TODAY - Bandel tak mau pindah, rumah warga Guangzhou, China kini tinggal tepat di tengah jalan bebas hambatan atau tol.

Hal itu, lantaran pemerintah setempat membangun overpass yang melintasi rumah tinggalnya.

Sepuluh tahun dibujuk untuk menjual tanah miliknya pada pemerintah, sang pemilik bergeming.

Baca Juga: Deretan Selebriti yang Benci BTS, Ada Yuya Tegoshi, ACHILLO, Hingga Bobby

Tak ada kompromi, jadilah jembatan jalan raya tadi terbelah dan mengurung sebuah rumah mungil.

Dikutip Galamedianews dari DailyMail, bangunan yang terselip di antara jalan raya bukan hal aneh di Negeri Tirai Bambu.

Dikenal dengan dingzihu atau rumah paku, semua terjadi karena pemilik menolak kompensasi dari pengembang ataupun pemerintah.

Baca Juga: Tsunami 20 Meter Terjang Jawa, Kemenristek Bereaksi: Masyarakat Harus Begini

Video yang dirilis media lokal menunjukkan properti yang terjepit di antara dua sayap Jembatan Haizhuyong yang baru dibuka di kota metropolitan Guangzhou di Provinsi Guangdong.

Rumah satu lantai itu memiliki luas 40 meter persegi dan berlokasi di tengah jalan tol empat jalur terjadi pada Jumat, 7 Agustus 2020 lalu.

Laporan stasiun TV Guangdong, pemilik yang bermarga Liang mengaku menolak pindah karena tawaran dari pemerintah tak sesuai keinginannya.

Baca Juga: Mengerikan, Ini Detik-detik Penculikan Para Jenderal dan Perwira Korban G30S PKI

Soal konsekuensi yang dihadapinya, Liang tidak keberatan. Ia pun tak peduli dengan apa pun yang orang pikirkan tentang keputusannya. "Orang pikir ini lokasi rumah yang buruk, tapi aku merasa tenang di rumah sendiri. Rasanya bebas, menyenangkan dan nyaman," katanya.

Sumber stasiun TV Guangdong mengatakan Liang meminta pemerintah memberinya empat apartemen, tapi hanya dua yang disetujui.

Sedangkan dalam wawancara lain yang direkam Pear Video, Liang mengklaim pemerintah menawarinya lahan pengganti di samping kamar mayat yang tentu saja ditolaknya.

Baca Juga: 14 BUMN Bubar: Bagaimana Nasib Ribuan Karyawannya, Terancam Tak Makan?

Diposting di medsos rumah paku Liang langsung menjadi sensasi internet. Pemerintah distrik Haizhu, pekan lalu mengatakan viral video rumah paku Liang berawal saat pemerintah memutuskan untuk meratakan sejumlah bangunan di Jalan Huandao tahun 2010 untuk Jembatan Haizhuyong. Demikian laporan Guangzhou Daily.

Liang satu-satunya dari total 47 warga dan tujuh perusahaan yang masih bertahan. Seperti diberitakan Galamedianews dengan judul, Terjepit Seorang Sendiri, Bandel Tak Mau Pindah Pemilik Rumah Ini Tinggal Tepat di Tengah Jalan Tol.

Semua yang lainnya telah pindah pada September tahun lalu. Pihak berwenang menyebut telah menawarkan berbagai pilihan flat dan skema kompensasi tunai bagi warga tapi Liang menolak.

Baca Juga: Jadwal Acara TV One Rabu 30 September, Ada Film G 30S PKI

Namun dikatakan para insinyur telah mempelajari aspek keselamatan dengan menyeluruh sebelum membangun jalan layang yeng menjepit rumah paku Liang. Pemerintah juga berjanji untuk terus berkomunikasi dengan Liang.***(PRMN/Galamedianews)

Editor: Nugroho

Sumber: Daily Mail Galamedia

Tags

Terkini

Terpopuler