Network
Rando sendiri menambahkan, parameternya dalam me-recycle lagu, adalah dengan tidak menghilangkan corak lagu aslinya.
Kedua, karena semua penyanyi berbeda cara pembawaannya, maka hasil pembawaan lagunya pun jadi beda.
Baca Juga: Meledak! Squid Game Tumbangkan Game of Thrones di YouTube, 17 Miliar Kali Ditonton
"Setiap penyanyi mempunyai skill dan kapasitas yang berbeda. Saya berharap, dengan beda versi ini, masyarakat enjoy dan nerima lagu ini. Makanya tidak perlu kita macem macemin lagi,” tandasnya.
Rando sebelumnya pernah bekerjasama dengan Badai. Dengan menghasilkan dua single, yaitu "Cinta Jangan Pergi", dan single keempat "Lakukanlah Teruskanlah".
Di kedua lagu itu, Badai menangani proses kreatifnya. Dari menulis lagu, menata aransemennya. Sampai music director-nya juga ditangani oleh Badai.
Baca Juga: Sejarah Indonesia: Kisah Perjuangan Cut Nyak Dien Melawan Belanda
"Hasilnya cocok, karena mungkin karya Badai keren. Dulu saya penggemar Kerispatih. Sebelum ketemu mas Seno, dan kemudian mempertemukannya dengan bang Badai. Ternyata Tuhan baik, dan kesampaian. Jika dijumlahkan penikmat dua single tadi sudah mencapai hampir 200 Listener. Merujuk pada single rilisan tahun 2019, dan 2020," kata dia.
Single lainnya, yang dihasilkan Rando bersama Seno M.Hardjo adalah lagu milik almarhum Dian Pramana Poetra dengan penata musik brilian Ifa Fachir, bertajuk "Selamanya Milikku".
Single lainnya, yang dihasilkan Rando bersama Seno M.Hardjo adalah lagu milik almarhum Dian Pramana Poetra dengan penata musik brilian Ifa Fachir, bertajuk "Selamanya Milikku".
