Network
LAMONGAN TODAY - Aktris Angelina Jolie mengaku dirinya pernah bertengkar dengan mantan suaminya Brad Pitt sebab aktor tersebut bekerja dan terlibat dalam proyek bersama produser Hollywood, Harvey Weinstein.
Pertengkaran itu terjadi sebelum Jolie berpisah dan melakukan gugatan cerai kepada Pitt pada 2016.
Melalui sebuah wawancara, dikutip Lamongan Today dari The Guardian, Selasa 7 September 2021 waktu setempat, Jolie mengungkapkan mengenai Pitt yang meminta Weinstein untuk ikut dalam produksi film thriller “Killing Them Softly” pada 2012.
"Kami bertengkar tentang hal tersebut. Tentu saja itu menyakitkan,” kata Jolie.
Ia kemudian memutuskan untuk tidak datang pada acara promosi film tersebut.
Pada 2009, Pitt juga membintangi film garapan Quentin Tarantino dengan judul “Inglourious Basterds” yang didistribusikan oleh Weinstein Company.
Baca Juga: Jadi Sorotan Usai Bebas dari Penjara, Ini 6 Kontroversi dalam Perjalanan Karier Saipul Jamil
Jolie juga mengatakan bahwa dia diminta untuk bermain dalam film “The Aviator” namun menolak tawaran itu karena Weinstein ikut di dalamnya.
"Tapi saya bilang ‘tidak’ karena dia (Weinstein) terlibat. Saya tidak pernah berhubungan atau bekerja dengannya lagi. Sulit bagi saya ketika Brad melakukannya," kata Jolie.
Dari laporan ET, pada 2017, Weinstein dinilai malakukan kasus pelecehan seksual kepada puluhan perempuan.
Baca Juga: Harga HP Oppo A15, A16, A54, dan Spesifikasi Oppo Find X3 Pro, Reno 5F, Reno 3
Bersamaan dengan berbagai tuduhan, Weinstein akhirnya dipecat oleh perusahaannya sendiri. Kini, ia menjalani hukuman penjara 23 tahun usai diputuskan bersalah atas kejahatannya.
Jolie mengatakan dirinya tidak cukup mengetahui tingkat pelecehan yang ia alami ketika bekerja bersama Weinstein di film “Playing By Heart” pada 1988. Pada waktu itu, Jolie masih berumur 21 tahun.
"Jika Anda keluar dari ruangan, Anda pikir dia (Weinstein) hanya melakukan percobaan, tetapi tidak, kan? Yang benar adalah bahwa ‘percobaan’ tersebut adalah serangan,” katanya sambil menambahkan jika perbuatan tersebut sudah di luar batas.
Baca Juga: Jalin Kerjasama dengan Uniar Surabaya: Prabowo Subianto: Kita Butuh Putra-Putri Terbaik Airlangga
"Itu adalah sesuatu yang harus saya hindari. Saya menjauh dan memperingatkan kepada orang-orang tentang dia. Saya juga memberi tahu Jonny (Lee Miller), suami pertama saya, untuk menyebarkan berita kepada laki-laki lain agar jangan membiarkan perempuan pergi sendirian bersama Weinstein," kata Jolie.
Jolie pertama kali mengungkapkan mengenia Weinstein dalam artikel New York Times pada 2017. Ia mengatakan pernah menolak tindakan tanpa izin yang dilakukan Harvey Weinstein kepadanya ketika berada di kamar hotel.
"Saya memiliki pengalaman buruk dengan Harvey Weinstein di masa muda saya, dan sebagai hasilnya, memilih untuk tidak pernah bekerja dengannya lagi dan memperingatkan orang lain ketika mereka melakukannya. Perilaku ini terhadap perempuan di bidang apa pun dan negara mana pun tidak dapat diterima,” katanya.
Sementara itu, seorang perwakilan untuk Weinstein mengatakan kepada ET bahwa tidak pernah ada perbuatan yang dilakukan Weinstein dan tidak pernah terjadi upaya untuk menyerang Jolie.
Perwakilan tersebut mengatakan tuduhan Jolie tidak benar serta pernyataannya terlalu clickbait.***
