Network
LAMONGAN TODAY - Hari kasih sayang atau Valentine jatuh pada 14 Februari.
Cokelat menjadi salah satu hadiah yang selalu ada pada Valentine. Hal ini, diindikasikan bahwa Valentine Day tersebut berasal dari festival Romawi Lupercalia, yang diadakan pada pertengahan Februari.
Hari Kasih Sayang ini, bermula ketika merayakan datangnya musim semi, termasuk upacara kesuburan dan pasangan wanita dengan pria melalui undian.
Baca Juga: Mr Queen Episode 19, Kim Byung In Tewas Ratu Menangis
Pada akhir abad ke-5, Paus Gelasius I melarang perayaan Lupercalia dan kadang-kadang dikaitkan dengan menggantinya dengan Hari St. Valentine, tetapi asal muasal sebenarnya Valentine day kurang jelas, dikutip Pikiran-Rakyat.com melalui Britannica.
Valentine day baru dirayakan sebagai hari romantis sekitar abad ke-14. Artikel ini telah terbit di PR dengan judul, Sejarah Valentine Day dari Berbagai Legenda, Awal Mula 14 Februari Jadi Hari Kasih Sayang.
Meski ada beberapa martir Kristen bernama Valentine, nama hari itu mungkin diambil dari seorang pendeta yang menjadi martir oleh kaisar Claudius II Gothicus.
Baca Juga: Anda Pemilik KIS atau PBI? Segera Ambil BPT Rp300 Ribu Dari Kemensos Kunjungi dtks.kemensos.go.id
Menurut legenda, pendeta itu menandatangani surat "dari Valentinusmu" kepada putri sipir penjara, yang berteman dengannya dan, menurut beberapa catatan, disembuhkan dari kebutaan.
