LAMONGAN TODAY - Bima Yudho Saputro adalah seorang TikToker asal Lampung yang viral karena mengkritik kondisi pembangunan di provinsinya. Dalam video yang diunggahnya, ia menyebut Lampung sebagai "dajjal" dan menunjukkan beberapa proyek yang mangkrak atau tidak berfungsi.
Video tersebut mendapat beragam tanggapan dari netizen, termasuk dari seorang advokat bernama Ghinda Ansori Wayka-Thamaroni Usman yang melaporkan Bima ke Polda Lampung atas dugaan penyebaran konten hoaks. Bima yang saat ini sedang kuliah di Australia mengaku mendapat perlindungan dari pemerintah setempat.
Namun, Bima tidak sendirian dalam menghadapi masalah ini. Beberapa tokoh publik turut memberikan dukungan dan bantuan hukum kepadanya, salah satunya adalah pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.
Hotman Paris mengakui mengetahui Bima karena banyak netizen mengirimkan pesan kepadanya tentang aksi Bima yang mengkritik pembangunan di Lampung. Dalam unggahan terbarunya, sang pengacara kondang meminta Bima untuk tidak takut dalam menghadapi kasusnya.
"Jangan takut, hidup hanya sekali," kata Hotman Paris dalam video yang diunggah di akun Instagramnya @hotmanparisofficial pada Jumat (14/4/2023).
Hotman Paris juga meminta Bima untuk menghubungi dirinya melalui pesan langsung (DM) agar bisa memberikan bantuan hukum secara gratis. Ia juga menyarankan Bima untuk melawan dengan prestasi dan tidak menyerah.
"Kalau memang ada masalah, DM saya. Saya akan bantu secara cuma-cuma. Lawan dengan prestasi, jangan menyerah," ujar Hotman Paris.
Tidak hanya Hotman Paris, Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim juga turut memberikan perlindungan kepada keluarga Bima yang berada di Lampung Timur. Ia menghubungi Bupati Lampung Timur Dawam Rahardjo untuk menjamin keamanan orangtua Bima.
Sementara itu, Bima sendiri masih belum memberikan tanggapan terkait laporan polisi yang menjeratnya. Ia hanya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan membantunya.
"Terima kasih banyak atas dukungan dan bantuannya. Saya harap kita semua bisa bersatu demi kemajuan Lampung," kata Bima dalam salah satu video TikTok-nya.**