LAMONGAN TODAY - Usai 28 tahun, band rock era 1970 Pink Floyd kembali meluncurkan lagu terbaru mereka berjudul Hey Hey Rise Up, pada Kamis, 8 April 2022.
Lain dari lagu-lagu sebelumnya, penghasilan lagu ini mereka berikan kepada penduduk Ukraina yang terkena penyerangan Rusia.
Selain itu, lagu ini pun menampilkan bintang rock Ukraina, Andriy Khlyvnyuk dari band Boombox.
Baca Juga: Menag Yaqut Minta Polisi Jaga Masjid untuk Cegah Radikalisme, Cek Fakta!
Andriy sebelumnya pernah viral sebab bernyanyi di pusat kota Kyiv untuk menentang aksi penyerangan Rusia ke Ukraina.
Sedangkan dalam video klip tersebut, berisi ketika Andriy memakai perlengkapan perang, membawa senapan dan menyanyikan lagu protes Ukraina di Lapangan Sofiyskaya Kyiv, sambil melantunkan lagu kebangsaan bertajuk "The Red Viburnum in the Meadow".
Lagu tersebut ditulis dalam Perang Dunia I dan telah dilantunkan ketika aksi demonstrasi solidaritas Ukraina di seluruh dunia dari invasi Rusia dimulai.
Baca Juga: Detik-detik Video Manusia Tertua Di Dunia Berusia 399 Tahun, Benarkah? CEK FAKTA
Pink Floyd menambahkan nuansa rock yang luar biasa, ditambah dengan petikan gitar dari David Gilmour, dan pukulan drum Nick Mason.
Lagu tersebut pun mengikutkan anggota yang lain. Ada Guy Pratt yang memainkan bass, dan Nitin Sawhney di posisi keyboard.
Baris terakhir lagu itu, "Hei, hei, Rise Up," menjadi inspirasi bagi tajuk lagu itu. Hasil penjualannya akan didonasikan ke Dana Kemanusiaan Ukraina.
Baca Juga: Puasa Jadi 29, NU dan Kemenag Dituding Kongkalikong sebagai Dalang, Benarkah? Cek Fakta
Gilmour mengungkapkan kalau Andriy Khlyvnyuk menyetujui proses syuting lagu tersebut diambil dari rumah sakit di mana ia sembuh dari cedera karena terkena pecahan peluru mortir.
Sebelum berkolaborasi, ternyata Gilmour dan Khlyvnyuk telah saling mengenal. Yaitu di tahun 2015, saat Boombox jadi band pembuka di suatu pementasan untuk mendukung kelompok teater Belarusia yang dianiaya.
Beberapa dari anggota Pink Floyd mempunyai anggota keluarga di Ukraina, menyebabkan lagu tersebut lebih mendalam dan menarik.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Ungkap Kepribadian Anda Melalui Gambar Ini!
Lagu tersebut pun sudah diluncurkan secara digital di Rusia dan Belarusia mengusung tema "mengutuk keras invasi Rusia ke Ukraina."
Cara itu adalah salah satu dari berbagai usaha solidaritas dari industri musik dalam beberapa minggu terakhir.
Misalnya ajang penghargaan Grammy Awards minggu sebelumnya menghadirkan sambutan dari Presiden Volodymyr Zelensky, dan penampilan dari penyanyi Ukraina Mika Newton dan penyair Lyuba Yakimchuk, yang belum lama ini meninggalkan negara itu.
Baca Juga: DARIPADA MALU JADI PENDANA TERORIS, Fadli Zon: Saya Minta Ditembak Mati Saja, Cek Fakta
Aksi solidaritas yang lain pun digelar di bulan Maret 2022, berbentuk konser amal yang menghadirkan banyak musisi ternama, di antaranya Ed Sheeran dan Camila Cabello.
Disclaimer: artikel ini telah tayang dengan judul "Pink Floyd Rilis Lagu Baru Setelah Vakum 28 Tahun untuk Galang Dana Bantu Ukraina."(Khoirunnisa Hidayat/Pikiran Rakyat)***